Saturday, 25 July 2015

SAMSUNG DAN XIAOMI: PALING BANYAK DITIRU!

Samsung dan Xiaomi adalah dua di antara OEM smartphone paling populer di dunia. Samsung saat ini masih menduduki peringkat satu produsen smartphone di dunia, sementara Xiaomi berada di urutan ke 5 dunia, dan nomor satu di Cina.

Fakta saat ini, banyak OEM yang berbasis di China yang mengkopi OEM sukses dan membuat smartphone yang terlihat sangat mirip (kadang-kadang hampir identik) dengan model yang lebih populer, namun dengan kualitas dan spesifikasi yang lebih rendah dan.

Nah, aplikasi AnTuTu kini telah menemukan cara untuk mengidentifikasi smartphone tiruan dan telah merilis sebuah laporan yang agak menarik.
Samsung dan Xiaomi adalah dua brand smartphone yang paling disalin. 37,30% produk dari pasar smartphone 'palsu' meniru brand Samsung dan 30,96% nya merupakan kopian dari Xiaomi. Huawei menempati peringkat ketiga sebagai smartphone yang paling banyak dipalsu dengan persentase 3,97%.

Xiaomi Mi Note merupakan perangkat yang paling banyak dikloning dengan persentase 31,82% dari pasar smartphone 'tiruan', diikuti oleh Redmi Note (12%), Xiaomi Mi3 (9,39%), Galaxy Note 3 (8,82%) dan Galaxy Note 4 ($ 7,01%).

Pasar smartphone China adalah pasar terbesar di dunia, dan kompetisi antar brand benar-benar sengit di sana. Saat ini banyak produsen smartphone disana mengeluarkan produk-produk yang cukup mengesankan. Namun tetap saja selalu ada orang-orang yang mencoba untuk mengkloning perangkat yang populer di pasar mengambil keuntungan finansial.

Yang cukup menarik menurut AnTuTu, jumlah smartphone kloningan yang ebredar tahun ini sebenarnya lebih rendah dibanding tahun sebelumnya. Namun demikian, kehadiran smartphone 'palsu' memang sudha menjadi bagian tak terpisahkan dari market smartphone.

No comments:

Post a Comment